Sukma
Kemaren nobar bersama ibu ibu senam Aquatic vila.nusa Indah. Awalnya ga mau ikut karena Film Baim Wong sebagai sutradaranya merupakan film horor
Namun entah kenapa dengan segenap tekaf saya akhirnya ikut karena ntuk nonton
Bersama Bu Hodijah nebeng dari sekolah menuju kota cinema Jatiasih.
Ruang bioskop penuh dengan ibu ibu yang mau nobar gratis . Suka cita gelap tawa mewarnai ruangan reservasi tiket.
Ini memang hiburan untuk ibu ibu yang menuju usia lima puluhan menuju enampuluhan 😀
Cerita di awali dengan adegan horor orang yang menyeret mayat. Aku sudah mulai berkomentar memecah ketakutan . Ibu ibu yang lain juga menimpali . Bu Sri ada di cerita film itu , diperankanoleh Kristin hakim ... Sepanjang film berlangsung, terus saja komentar komentar kami saling berhamburan menepis rasa mistis dari film itu.
Saat menonton ,bAda yang membuatku ingat putriku sayang , neng Rara , di sana ada pemeran yang sakit skizoprenia. Ya Allah...kembali doa kupanjatkan untuk putriku sayang . Semoga putriku semakin kuat semakin tegar dan melmbut hatinya untuk hiidayah yang akan Allah curahkan. Air mata ku mendesak ingin jatuh....namun aku tahan.
Suasana Ramai membuat kamar merasa bahagia walopun nonton film horor. Hikmah buatku hari ini, ternyata skizoprenia telah dikenal banyak orang, dan itu penyakit yang terkadang butuh pengorbanan yang luar biasa. Namun ada keyakinan akan sembuh dan normal tanpa bekas....terutama jika yang bersangkutan pasrah dan tahuapa yang harus di lakukan.
Ayah sudah menunggu dipintu masuk kota cinema saat aku yang menumpang di mobil umi DJ, sudah mendekat loket pembayaran ke luar.
Aku turun sebelum pintu keluar, pamit ke umi dan berjalan menuju suamiku tersayang yang menjemputku dengan motor andalan, Vario .
Setiba di rumah Neng Rara tidak ada, kata ayah lagi ke Kebayoran. Doaku panjatkan agar putriku selalu dalam lindungannya. Rasa lelah menyergapku. Aku ingin istirahat tidur , tapi a
Komentar
Posting Komentar